Ini adalah postingan review blog
intanrastini.wordpress.com. Jika anda tertarik, dan ingin blognya direview,
silahkan baca syarat dan ketentuannya di sini.
Jika mengacu pada ketentuan review blog yang saya
lakukan, sebenarnya blog pribadi tidak masuk kategori blog yang saya review,
mengingat tema blog rasablogger.com mencakup seputar tips monetizing blog dan
social media marketing. Meski demikian, ini adalah janji saya kepada Mbak Intan
sebelum ketentuan tersebut saya berlakukan.
Baik. Pembaca yang budiman, setelah mereview blog
milik Mbak Dee beberapa waktu yang lalu, kini giliran saya mereview blog milik
Mbak Intan Rastini.
Siapa Intan Rastini?
Intan Rastini adalah seorang blogger yang sekarang
berdomisili di pualu Bali. Melalui blog pribadinya, dia menuliskan cerita dan
pengalaman pribadi serta keluarganya. Konsistensinya dalam menulis, menunjukan
sang admin begitu passionate terhadap dunia tulis-menulis.
Bagi sebagain blogger, blog pribadi yang berisi
tetang catatan seputar kehidupan sehari-hari mungkin tidak menarik. Namun, bagi
saya, blog pribadi justru blog yang kaya akan orisinalitas konten. Meski,
katakanlah, konten tersebut hanya seputar curahan hati (curhat).
Seperti blog pribadi milik Mbak Intan misalnya.
Jika anda membaca konten blog tersebut, hampir semuanya membahas soal kehidupan
pribadi dan keluarga Mbak Intan. Secara lebih rinci, saya akan membagi beberapa
poin dalam mereview blog tersebut.
Tujuan
Karena blog tersebut adalah blog pribadi yang
berisi tentang catatan perjalanan kehidupa keluarga si admin, sudah tentu
tujuan blog tersebut adalah sebagai wadah untuk mengekspresikan cerita dan pengalaman.
Konten
Inilah yang saya maksud dengan orisinalitas konten.
Apa yang dipaparkan oleh admin, sepenuhnya merupakan hasil olah kalimat
sendiri, berdasar pada pengalaman. Passion admin terhadap dunia kepenulisan
sangat jelas nampak pada panjangnya konten dalam satu judul.
Artinya, bagi blogger yang suka copy paste, maka
dapat dipastikan untuk menulis sebuah konten dengan jumlah kata yang banyak
sangatlah tidak mungkin. Konten tentang curahan hati terbukti lebih orisinil
ketimbang konten tentang tutorial blog yang kebanyakan blogger menyomot kalimat
dari satu blog ke blog lainnya.
Tampilan/Lay Out Blog
Secara umum, tampilan blog Intan Rastini terbilang
visible. Mulai dari susunan menu navigasi, sidebar, widget sosial media, dan
blog roll yang menjadi ciri kebanyakan blog personal.
Frekuensi Update Konten
Admin blog Intan Rastini sepertinya cukup punya
konsistensi dalam melakukan update postingan blog. ini dapat dilihat dari
tanggal postingan yang ditayangkan. Konsistesi ini menurut saya disebabkan
oleh, sekali lagi, pada passion yang dimiliki oleh admin dalam dunia
kepenulisan.
Kelebihan
Blog Intan Rastini mempunyai kelebihan pada sisi
orisinal konten. Beberapa konten yang menggunakan bahasa Inggris, menunjukan
admin adalah seorang yang cakap dan menguasai bahasa asing. Selain itu, gaya
tulisan dalam konten mengalir dengan narasi laiknya sebuah cerita yang membuat
pembaca terbilang mudah untuk memberi tanggapan atau komentar.
Kekurangan
Ada beberapa postingan yang berisi foto, namun
tidak ada keterangan yang lebih jauh mengenai foto tersebut. Artinya, postingan
sebuah foto akan lebih komunikatif jika disertai dengan keterangan yang lebih
detail. Sebab, postingan tersebut tentu saja akan mengajak pembaca untuk
memberikan respon.
Kesimpulan
Mempunyai blog dengan tema yang dikuasai, terlepas
dari tema khusus maupun tema umum, akan lebih hidup dan bertahan lama ketimbang
mempunyai blog dengan tema yang mempunyai nilai CPC yang tinggi, namun si
empunya blog tidak menguasai tema.
Blog personal, adalah satu langkah yang bagus jika
si admin berniat melangkah untuk membuat blog yang dapat dimonetisasi, atau
hendak membuat blog untuk berbisnis online.
Bagaimana penilian anda terhadap blog personal
milik Mba Intan Rastini?
Speak your mind…



Makasih ya mas, udah menyempatkan me-review blog saya. Bagus kemampuan deduksinya, nih.
ReplyDeleteAda yang bikin ngganjel di hati saya... Blog saya kan dibilang termasuk blog pribadi yang isinya curhatan... Tapi menurut saya, blog pribadi saya ini bertema keluarga lho? Keluarga termasuk tema blog kan? Kalo "pribadi" bukan termasuk niche atau tema blog ya? Mas kan juga punya blog yang bertema keluarga, tapi isinya (in my humble opinion) malah campur aduk sama politik - he he he peace!
Saya malah heran dengan blognya mbak Isnuansa yang taglinenya "Tempat Curhatnya Isnuansa" tapi isinya malah bukan curhat? Lho?! Iya, isinya serius tentang dunia blogging kan? Ya gitu deh, maaf saya harus sebutkan 2 blog yang menyimpang bukan bermaksud cari perkara atau nantangin nih... sekedar buat bukti penguat sanggahan aja mungkin ^q^ hahahaha
Oh ya, yang ini nanya serius: CPC itu apa ya mas? Trus personal life atau pribadi nggak bisa dikategorikan sebagi tema blog ya?
Sekali lagi terima kasih karena udah meluangkan waktu mereview blog saya padahal blog saya menyimpang dari ketentuan. I'm lucky *-*
1.Blog keluarga itu ya blog pribadi. Curhat yang dimaksud di sini bukan melulu soal hal-hal yang pribadi, tapi juga hal yang berkaitan dengan keluarga. Saya juga punya blog yang demikian. Konteksnya akan beda jika misalnya Mbak Intan menulis/curhat soal perkembangan Kalki pada umur sekian, dengan perkembangan fisik dan psikologis secara ilmiah.
Delete2.Apa pun yang kita tulis dalam blog, itu adalah tema. Tinggal bagaimana kita mau menyempitkan, atau bahkan melebarkan ((gado-gado) tema seperti blog saya yang www.rumahkecilku.com. Itu semata-mata soal curhat saya.
3.Mbak Intan adalah pengunjung pertama yang mau blognya direview. Pada saat itu, saya belum mencantumkan ketentuan blog yang dapat saya review. Artinya, saya punya janji sama Mbak Intan untuk mereview blog mbak Intan.
4.Blog ini, meski tidak mengambil niche theme, tapi koridornya masih pada bagaimana memonetizing blog bagi pemula. Ketentuan yang saya terapkan, semata-mata untuk menyingkronkan blog yang saya review dengan tema blog ini.
5.Pada hakekatnya, setiap apa yang kita tulis di blog bukankah sebuah curhat, Mbak Intan? Persoalannya tinggal itu curhat soal pribadi, keluarga, blogging, atau yang lainnya. Dan blog saya ini pun sejatinya merupakan curhat tentang pegalaman saya memonetizing blog.
6.Sama sperti blognya Mbak Isnuansa, saya juga punya tagline. Hanya koteksnya yang berbeda. Saya tidak sedang mengatakan bahwa blognya Mbak Intan tidak mempunyai tema, akan tetapi, tema blog mbak Intan tidak singkron dengan tema blog saya. Bukankah tema Blog Mbak Dee tentang UFO juga tidak singkron dengan tema blog saya? Iya. Akan tetapi dia tidak bicara soal keluarga.
7.Saya sudah menuliskan di atas bahwa, saya lebih suka blog pribadi karena kotennya yang original, seperti konten blog mbak Intan.
8.Soal CPC, saya kira perlu ruang tersendiri untuk membahasnya, karena itu akan panjang. Di google banyak sekali blog yang mengupas soal CPC. Silahkan kalau ada waktu dipelajari. Saya kira demikian mbak Intan? Tidak bijak jika terlalu panjang, dan mungkin mbak Intan punya pendapat atau sanggahan yang lain? Saya tunggu jejaknya. Terima kasih, Salam….
Panjang juga komen balasannya seperti posting satu artikel, nih mas :D hahahaha
Deleteya mas, saya rasa setiap apa yang kita tulis di blog memang mengandung curhatan ya.
Saya juga suka blog pribadi yang original :) Enak kan kalo baca blog personal serasa udah berteman dengan si penulis.
Oh ya karena saya subscribe blog ini via e-mail jadi dapet update posting review blog saya tanggal 12 Nov. Tapi setelah menuju ke blog ini ternyata tanggal publish postnya 11 Nov ya?
ya, Mbak Intan? Blog pribadi atau personal takan kehilangan ide untuk menulis postingan. Selain itu, kita bisa membuat ciri atau gaya tulisan kita sendiri. Postingannya memang tanggal 11 November Mbak? Sehari setelah Mbak Intan jadi Guest Blogger di Isnuansa.com.
Deletesaya juga tertarik jadi guest blogger di rumahkecilku.com kalo boleh mas? :D
Deletesoalnya topiknya keluarga, seru nih..
mantap mas, mau dong di review hehe :D
ReplyDeleteboleh mas? Silahkan blog mana yang mau direview. salam...
DeleteBenar sekali mas , blog pribadi selalu original kontennya, tetapi untuk pake WP gratisan saya kapok karena blog saya ada yang di hapus padahal blog umum dan isinya sesuai aturan alias family friendly dan trafiknya hampir 4K per hari. Blog ini untuk blog dummy ke blogspot.
ReplyDeletekoq bisa begitu kang Jum?
Deletelho kok terhapus gitu kang jum? kenapa ya? wah jadi was was saya. kalo blog saya ntar supaya nggak dihapus wp gimana ya? tapi ya mudah-mudahan jangan sampai kayak gitu.
DeleteKlo isi blognya campur2 gmn, pak?
ReplyDeletethx gan info nya, jngn lupa mampiir.
ReplyDeleteTips Menghilangkan Jerawat Dan Bekas Jerawat Dengan Alami
Makanan Enak Yang Dapat Mencerdaskan Otak
Cara Berhenti Merokok Dengan Mudah Dan Efektif
Tips Mudah Menghilangkan Capek Di Tubuh Anda
Manfaat Buah Melon Bagi Kesehatan